share sedikit beberapa milis

hai
hari ini suhu mau share tentang ilmu gratisan...
ini ada link di fb dan suhu sangat setuju dengan tulisan ini

https://www.facebook.com/notes/fahmy-arafat-daulay/apakah-semua-ilmu-yang-gratis-tidak-dihargai/10151984792346050

sering suhu ditelp, disms yang intinya adalah menganggap bahwa apa yang suhu ajarkan itu mahal, sampai ada yang pernah menawar kursani di level 100ribu

ada pula yang malah menasihati tentang kok terlalu mataduitan sehingga sampai dihargai yang menurut dia mahal, sampai ada yang mengaku pengangguran dan segala alasan yang intinya minta murah, kalau perlu gratis.

mungkin saatnya sekarang suhu mau tanya begini
1. bagi yng mengaku pengangguran, kok bisa ya, bilang pengangguran tidak punya uang, tetapi membalas email dan eksis BBM an sama suhu ?, kalau dilihat harga Blackberry, khan kelihatan bedanya yang pakai blackberry dan ndroid, nh harga blackberry juga jutaan, atau ada lah yang diskon dan murah atau beli seken, tetapi mendekati jutaan juga. nah kok bisa bisanya menawar kursani sampai murah sekali ?, dalam hal ini, ini adalah tameng nyawa lho, berarti blackberry anda lebih berharga daripada nyawa anda.
2. ada yang minta murah, dan suhu tidak berdiam diri, ada paket paket murah meriah yang powernya setara kursani, tetapi hanay kalah di demo nya saja, ehh tetep kekeuh ngotot nawar kursani, sebenarnya apa yang dicari ? jika memang tidak punya yang besar dan memagn bertujuan untuk keselamatan pakailah alternatif lain, suhu ada cincin haq, minyak, ilmu paldot yang powernya tidak kalah dengan kursani dan ada paket murah, ya tadi kekeuh banget kursani. Patut dipertanyakan motivasinya
3.mungkin suhu mau memberi sebuah analogi sperti ini
dalam hidup kita butuh makanan, pakaian, rumah, peralatan kerja dimana masing masing mempunyai harga sekaran coba jika dibuat harga makanan lebih mahal daripada harga rumah, misal 1 piring nasi/terigu atau sumber makanan lain dihargai 1 juta perpiring, rumah dihargai hanya 100ribu per 1 rumah, bagaimana rasanya ? atau sekolah dihargai lebih murah dari sepiring nasi, kalau perlu gratis, apakah nanti ada yang mau sekolah ?
sepertinya tetap semua itu ada harganya, alias tidak gratis,
Suhu setuju dengan link facebook tadi, dimana orang kalau dikasih gratis, cenderung tidak menghargai, suhu tanya aja, misal kursani dikasih gratis atau murah, jauh lebih murah dari bbm,pulsa handphone bahkan dari tablet yang anda pakai buat berburu ilmu gratis, apakah akan dihargai ? rasanya tidak,paling adanya, makasih suhu, udah bagi bagi gratis lagi lalu berburu ilmu lagi, ya pantesan keilmuan ga maju, isinya mental gratisan, ilmu itu perlu dimaintain, dilatih ditingkatkan, bukan uman buat diobral gratis, ya makanya sangat disayangkan adanya orang orang macam begini, ya suhu sendiri juga bermain main di reiki dan ada golongan yang membagikan reiki dengan gratis, ya suhu juga kok untuk attunement silahkan saja jika mau gratisan, tetapi tetap beda,

sesuatu yang gratisan pasti akan dishare gratis, bukan untuk dihimpun tapi buat dishare dan dicoba terus, nah itu juga sama dengan mencobai Tuhan, karena asal keilmuan juga dari Ilahi, orang tidak lagi mengerti esensi gratis, menyepelekan.

nah ini ada nih, kejadian lucu sekali, ketemu orang mungkin sudah rada rada mau kiamat, jadi dia punya pacar, ceritanya saling cinta, dan klasik kayak di film film, dikawinkan dengan jodoh ortu,ga cinta, pengennya tetep sama si itu, nah suhu diminta buat mutusin si pasangan itu dari suami resmi yang katanya tidak dicinta, ya tentunya dengan berbagai alasan, yang dijebak lah, kena hutang, kena ilmu dan lain sebagainya.

menurut suhu itu tetap salah, ya perkawinan dan hukumnya itu juga berasal dari Tuhan yang diejawantah dan diartikan secara dunia oleh manusia, jadi asalnya dari Tuhan, nah ini seperti takdir, bahwa lahir, hidup, kawin, mati adalah urusan Tuhan, dalam arti kita usaha, tetapi janganlah memutuskan apa yang Tuhan telah mandatkan untuk manusia di dunia ini, misalnya disuruh nikah dan berkembang dengan pasangan itu, ya berusahalah buat menjadi suami /istri yang baik, kecocokan bisa kok dipupuk, kalau yang dipikir itu cinta, menurut suhu itu boong, bullshit... hehehe suhu boleh lho ngomong gitu, karena suhu sudah nikah, yang penting komitmen yang tentunya berdasar agama yang kita anut.

nah kurang asemnya lagi, sudah minta diputusin, minta harga murah, nawar, nanya jaminan lagi, pede banget itu orang, harga yang diminta jauh lebih murah dari blackberry dan hp yang dia pakai. nah itu kesalahan dia, dia lebih menghargai hp nya daripada hidupnya dan juga komitmen, dia berusaha merusak hubungan orang lain, ada lho karmanya. biasanya kehidupan orang macam begini tidak beres juga, ya perusahaan butuh orang komitmen, terlihat dengan bagaimana dia menghargai sesuatu, akan selalu dia dipermainkan oleh alam.

wong dia saja bisa memainkan pernikahan, saya kira bukan cinta yang ada didirinya, tetapi nafsu karenabeda tipis antara cinta dan nafsu, kalau cinta, gini aja, tunggu aja dia sampe nenek nenek, sampe peot, masih mau ga ? suhu ga yakin masih mau... hehehehe...mending daripada keblinger mikirin itu, cobalah kerja yang baik, membina karir, kalau dana anda banyak, ijamin deh, cewe cewe pasti nempel kayak perangko, tinggal dipilih saja...

jadi hidup simple kok, ikuti saja apa yang anda yakini, di agama apapun tidak ada yang mengijinkan putus, ya kalau boleh mending ga usah ada lembaga perkawinan dan ada penghulu, ulama, rohaniwan untuk menikahkan, kawin aja sendiri heheheheeh.... kayak lagu joni iskandar, aku bukan pengemis cinta, ..... wanita bukan engkau saja .... nah yang penting mau buka diri, kerja keras menyongsong masa depan lebih baik... itu aja deh... maaf suhu ambil contoh ini karena akhir akhir ini banyak orang minta itu, jasa memutuskan, pelet dan masih banyak lain lagi...

nah maaf jika mungkin suhu mengeluarkan tulisan ini, buat penyadaran aja, jika ingin alam berpihak dengan kita, hargailah hidup dan sekitar, apapun. berikan harga yang pantas untuk apa yang anda peroleh beserta manfaatnya, sekiranya memang anda butuh perlindungan nyawa, ya nyawa kita cuman 1, tentu tidak ada yang lebih berharga dari nyawa anda, jika anda hanya menghargai kursani yang nantinya akan menjadi perlindungan nyawa dengan harga dibawah harga hp, atau malah setara harga voucher, dijamin deh ga akan faedah, karena anda sendiri tidak menghargai hidup anda, ya pelindungannya aja cuman dihargai murah, susah deh, nanti disalahkan gurunya dibilang ilmu ga ampuh, padahal salahnya sendiri, inget, kehebatan ilmu bergantung pada keseimbangan alam, anda mau terlindung kebal total yang diimbangi dengan usaha yang setara itu, bukan pake prinsip ekonomi semurah mungkin tapi manfaat sebesar mungkin.
kalau ada yang gitu, suhu mau juga dong, ikutan deh dapet ilmu murah yang gratististiss heheehhe

suhu sudah melintang kemana mana, sebelum mendapatkn kesimpulan ini, nah itu aja deh, tolong dipertimbangkan dalam mengambil ilmu, khan suhu juga sudah berbaik hati memberikan alternatif ilmu ilmu setaraf kursani dengan harga terjangkau, dari yang 500ribu, 1juta, ya kalau masih ada ayng nawar 100, 200 ya silahkan saja, tapi untuk kekuatannya suhu tawar juga ya sesuai harga anda..

gsemoga manfaat ya